Pentingnya Menjaga Hutan Mangrove Bagi Kehidupan Masyarakat di Pesisir Pantai Balikpapan
Hutan mangrove atau hutan bakau merupakan hutan dimana tumbuhan yang hidup didalam hutan tersebut hidup di air payau dan dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Dinamakan hutan bakau karena hutan tersebut banyak ditumbuhi tanaman bakau dan perlu diketahui juga di hutan bakau ditumbuhi berbagai tanaman selain dari tanaman bakau. Tanaman tersebut antara lain api-api hitam, pohon nipah, bintaro dan lain sebagainya. Tanaman ini tumbuh begitu cepat sehingga membuat hutan bakau menjadi rimbun.
Kasus yang menjadi permasalahan di Balikpapan yaitu penebangan secara besar-besaran hutan bakau demi pengembangan perkebunan kelapa sawit, industri semen dan perumahan besar di kawasan Kariangau. Penebangan paling parah terjadi di Ulu Teluk, kawasan ini menjadi gersang akibat adanya perkebunan sawit dan didirikannya pabrik pengolahan disana. Kebijakan pemerintah untuk membabat 6 hektar dari hutan bakau di wilayah Teluk Balikpapan mengakibatkan terbukanya akses kawasan yang menjadi habitat hewan endemik yaitu bekantan.
Terganggunya Ekosistem Terhadap Pembangunan Industri
Balikpapan terkenal dengan istilah "Kota Minyak" sehingga sudah pasti perusahaan yang mendominasi kota Balikpapan adalah perusahaan migas. Industri yang terus bertumbuh juga dapat berdampak pada kerusakan ekosistem lingkungan sekitar. Yang menjadi korban kerusakan tersebut salah satunya adalah hutan bakau. Bahkan dikawasan Teluk Balikpapan terdapat perusahaan yang berdiri dan mengacaukan ekosistem lingkungan hidup disekitar perusahaan tersebut.Kasus yang menjadi permasalahan di Balikpapan yaitu penebangan secara besar-besaran hutan bakau demi pengembangan perkebunan kelapa sawit, industri semen dan perumahan besar di kawasan Kariangau. Penebangan paling parah terjadi di Ulu Teluk, kawasan ini menjadi gersang akibat adanya perkebunan sawit dan didirikannya pabrik pengolahan disana. Kebijakan pemerintah untuk membabat 6 hektar dari hutan bakau di wilayah Teluk Balikpapan mengakibatkan terbukanya akses kawasan yang menjadi habitat hewan endemik yaitu bekantan.
Dan di Sungai Tempadung, Balikpapan, bakau ditebang oleh beberapa oknum pabrik pengelolaan kelapa sawit mentah (CPO), padahal wilayah di luar Industri Kariangau tersebut merupakan kawalan hutan lindung. Di wilayah Muara Tempadung, ada beberapa perusahaan membangun pabrik pengelolaan minyak sawit mentah yang terdiri dari kilang, gudang dan pabrik tepat dikawasan hutan bakau. Sedangkan di wilayah Solok Puda, perusahaan pelabuhan disana telah membuka dan mengeruk tanah hutan bakau seluas 3 hektar di sepanjang sungai untuk dijadikan tempat kontainer pelabuhan peti kemas Kariangau.
Bahkan di wilayah Margomulyo hingga Somber, hutan bakau sudah berubah menjadi pelabuhan-pelabuhan khusus perusahaan besar. Di jembatan hutan bakau Margomulyo terdapat banyak sampah plastik makanan dan minuman. Dan di pinggiran Sungai Somber, hutan bakau telah beralih fungsi sebagai pemukiman warga.
Bahkan di wilayah Margomulyo hingga Somber, hutan bakau sudah berubah menjadi pelabuhan-pelabuhan khusus perusahaan besar. Di jembatan hutan bakau Margomulyo terdapat banyak sampah plastik makanan dan minuman. Dan di pinggiran Sungai Somber, hutan bakau telah beralih fungsi sebagai pemukiman warga.
Dampak Yang di Timbulkan
Penebangan hutan bakau di Balikpapan menyebabkan berbagai macam bencana ekologi. Pendangkalan pun terjadi di Teluk Balikpapan sehingga mengganggu perahu-perahu yang melintas di sana. Dengan beralih fungsinya hutan bakau di kawasan Margomulyo mengakibatkann banjir di beberapa titik. Aliran hujan dari Gunung Empat membuat wilayah sekitar yang lebih rendah terkena banjir.
Pembukaan lahan di kawasan hutan bakau akan menyebabkan erosi, sedimentasi dan gelombang besar juga berkurangnya pengikat gas karbon yang ditimbulkan oleh manusia. Produksi ikan di Teluk Balikpapan juga mengalami penurunan karena rusaknya terumbu karang dan hutan bakau sehingga berdampak pada ekonomi penduduk setempat. Alhasil harga ikan pun melambung tinggi.
Hal ini sangat disayangkan sekali karena secara terus-menerus lingkungan yang ada disekitar akan mengalami kerusakan yang cukup parah akibat dari pembangunan industri yang tidak memperhatikan kondisi lingkungan.
Hal ini sangat disayangkan sekali karena secara terus-menerus lingkungan yang ada disekitar akan mengalami kerusakan yang cukup parah akibat dari pembangunan industri yang tidak memperhatikan kondisi lingkungan.
Manfaat Adanya Hutan Bakau
Keberadaan hutan bakau sendiri sangat penting bagi penduduk yang tinggal disekitar pesisir pantai. Agar mereka bisa bertahan hidup, maka mereka juga yang seharusnya merawat hutan bakau karena hutan tersebut secara tidak langsung bisa menghidupi dan menjadi pendapatan ekonomi mereka. Hutan bakau sendiri memiliki peran penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan antara lain yaitu :1. Melindungi Abrasi Laut
Pasang surut air laut akan menyebabkan terkikisnya tanah di sekitar garis pantai dan terbawa oleh air laut sehingga daratan pun akan menjadi semakin mengecil. Jika hal tersebut terus terjadi, maka garis pantai akan mengalami erosi dan menyebabkan bencana alam. Nah, untuk itulah hutan bakau ada dan terus dijaga hingga sekarang karena manfaatnya untuk mencegah agar tanah tidak tergerus oleh airlaut.
2. Menjaga Kualitas Air
Kita tahu bahwa air laut itu asin dan tidak bisa diminum atau dimanfaatkan oleh manusia untuk mendukung kehidupan sehari-hari karena kadar garam yang dikandung cukup tinggi. Peran hutan bakau disini yaitu menetralkan kadar garam air laut dan akan membentuk perairan payau atau air tawar di sekitar garis pantai. Dengan begitu masyarakat bisa mendapatkan air yang digunakan untuk aktivitas sehari-hari.
3. Mengatasi Pencemaran Air Laut
Industri kilang minyak tidak hanya ada di daratan tapi juga ada dilaut sehingga banyak kapal yang lalu lalang berlayar dan membuang zat sisa polutan dari hasil pembakaran mesin. Hal inilah yang akan membuat air laut penuh dengan berbagai jenis logam dan zat berbahaya bagi manusia. Lagi-lagi hutan bakau memiliki peran penting disini. Hutan bakau akan menyerap zat logam dan sampah-sampah yang berasal dari laut sehingga membuat daerah disekitar garis pantai menjadil lebih bersih.
4. Menjadi Habitat Berbagai Makhluk Hidup
Berbagai macam flora dan fauna menjadikan hutan bakau menjadi habitatnya karena hutan bakau tempat yang nyaman dan bebas dari ancaman kerusakan. Salah satu satwa yang paling sering ditemui di hutan bakau yaitu burung sedangkan di Kalimantan terdapat bekantan yang menjadi hewan endemik.
5. Mendukung Pendapatan Ekonomi Penduduk
Penduduk sekitar memanfaatkan hutan bakau untuk kebutuhan hidup terutama bagi nelayan terutama untuk mencari ikan, udang maupun burung. Mereka juga memanfaatkan kayu untuk diolah menjadi kerajinan tangan atau sebagai bahan bakar. Kayu bakau bisa juga dijadikan sebagai bahan kontruksi rumah.
Hal Yang Dilakukan Untuk Melestarikan Hutan Bakau
Dari sini kita telah megetahui peran penting dari hutan bakau bahwa hutan bakau sebagai penyeimbang ekosistem akan keberlangsungan makhluk hidup yang tinggal disekitar pesisir pantai. Sudah sepatutnya kita melestarikan lingkungan sekitar salah satunya yaitu hutan bakau. Banyak cara yang bisa kita lakukan agar dapat melestarikan hutan bakau antara lain :
- Jangan membuang sampah sembarangan. Ketika kita membuang sampah sembarang di hutan bakau, berarti kita turut handil dalam perusakan hutan bakau. Lebih baik sampahnya disimpan dulu dan buang sampah tersebut jika menemui tempat sampah. Jika menemui sampah yang bisa dijangkau ambil saja kemudian buang di tempat sampah.
- Turut handil sebagai dalam kegiatan pelestarian lingkungan. Dengan begitu kita lebih mengetahui usaha apa saja yang perlu dilakukan dalam pelestarian lingkungan.
- Ikut serta sebagai sukarelawan dalam program yang gagas oleh suatu komunitas atau pemerintah dalam kegiatan pelestarian hutan bakau.
- Menyumbangkan bibit bakau.
- Menciptakan teknologi tepat guna untuk kebersihan hutan bakau
Saya yakin jika lahan hutan bakau diperluas lagi kemudian ditananam bibit bakau yang baru, maka segala bencana ekologi yang dirasakan oleh para penduduk pesisir pantai akan berkurang seiring berjalannya waktu. Teruslah berbuat kebaikan baik itu untuk orang lain maupun untuk lingkungan sekitar.
0 Response to "Pentingnya Menjaga Hutan Mangrove Bagi Kehidupan Masyarakat di Pesisir Pantai Balikpapan"
Post a Comment