Kegunaaan Perangkat Modem dalam Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah sekumpulan peralatan atau komputer yang saling dihubungkan untuk berbagi sumber daya, bisa berupa informasi ataupun service seperti ssh dan ftp. Ketika Anda ingin terhubung Internet dan berbagi informasi dengan komputer user di luar kota atau negara misalnya, maka Anda membutuhkan perangkat Modem. Modem berasal dari singkatan Modulator Demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan dari keduanya, artinya modem dapat digunakan untuk komunikasi dua arah. Modem dibedakan menjadi 4 jenis :

1. Modem ADSL

Modem teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscribe Line) memungkinkan Anda dapat berselancar internet dan menggunakan telepon analog secara berbarengan dengan menggunakan alat Splitter atau pembagi line. Posisi Splitter ditempatkan di depan ketika line telepon masuk. Alat Splitter ini berguna untuk menghilangkan gangguan ketika anda sedang menggunakan modem ADSL. Dengan Splitter keduanya dapat berjalan bersamaan, sehingga Anda dapat menjawab dan menelpon seseorang dengan telepon biasa. Disisi lain, Anda tetap dapat terkoneksi dengan internet melalui modem ADSL.

Modem ADSL umumnya mempunyai dua tipe koneksi ke komputer :
1. USB (Universal Serial Bus)

2. Ethernet / LAN Port

Modem ADSL uga ada yang digabungkan dengan Fitur Wireless sehingga bisa mendistribusikan koneksi ke perangkat wireless atau ke laptop langsung.

Untuk melakukan koneksi ADSL ke sistem operasi Linux bisa menggunakan tipe external static (setting ip address secara manual), external dynamic (Enable modem DHCP server) atau external PPPOE (modem mode bridge, memasukan username dan password dari ISP di sistem operasi Linux). Untuk external static dan dynamic, user dan password dimasukkan di modem,modem mode router.

2. Modem GSM/CDMA

Modem GSM/CDMA support dengan tipe jaringan GPRS/EDGE dan 3G/HSDPA yang merupakan layanan internet dari operator selular. Modem GSM/CDMA memakai koneksi USB untuk terhubung ke komputer client.

Untuk memperkuat sinyal, bisa ditambahkan antena eksternal dengan koneksi memakai konektor induksi atau memakai pigtail (tergantung jenis modemnya).

Ada beberapa sistem operasi Linux yang tidak mendukung koneksi USB seperti Clear OS. Jadi ketika Anda ingin memakai Modem GSM/CDMA diperlukan Router untuk merubah tipe koneksi ke Ethernet.

3. Modem Satelit / VSAT

VSAT (Very Small Aperture Terminal) adalah stasiun penerima sinyal dari satelit dengan antena penerima berbentuk piringan dengan diameter kurang dari tiga meter. Fungsi utama dari VSAT adalah untuk menerima dan mengirim data ke satelit. Satelit berfungsi sebagai penerus sinyal untuk dikirimkan ke titik lainnya di atas bumi. Sebenarnya piringan VSAT tersebut menghadap ke sebuah satelit geostasioner. Satelit geostasioner merupakan satelit yang selalu berada di tempat yang sama sejalan dengan perputaran bumi pada sumbunya yang dimungkinkan karena mengorbit pada titik yang sama di atas permukaan bumi, dan mengikuti perputaran bumi pada sumbunya.

Komponen VSAT terdiri dari :
a) Unit Luar (Outdoor Unit / ODU) :
- Antena / dish / parabola ukuran 2 hingga 4 kaki (0.55 - 2.4 m), yang dipasang pada atap, dinding atau di tanah.
- Block Up Converter (BUC), yang menghantarkan sinyal informasi ke satelit (Transmitter (Tx)).
- Low Noise Block Up (LNB), yang menerima sinyal informasi dari satelit (Receiver (Rx)).

b) Unit Dalam (Indoor Unit / IDU) :
- Modem (Modulator Demodulator), sebuah alat dipanggil Return Channel Satelite Terminal yang menyambungkan dari unit luar dengan IFL kabel berukuran panjang tidak lebih dari 50 meter.
- IFL (Inter Facility Link), merupakan media penghubung antara ODU & IDU. Fisiknya berupa dengan jenis koaksial dan biasanya menggunakan konektor jenis BNC (Bayonet Neill-Concelman).